Great things ahead!
Please wait...

ARTIKEL

5 Kesalahan Fatal Saat Klaim Asuransi Properti (dan Cara Menghindarinya)

Rabu, 22 Oktober 2025
5 Kesalahan Fatal Saat Klaim Asuransi Properti (dan Cara Menghindarinya)

Banyak orang baru sadar pentingnya memahami polis asuransi setelah musibah terjadi.
Tapi sayangnya, tidak sedikit klaim yang ditolak atau tertunda karena kesalahan sepele yang sebenarnya bisa dihindari.

Kalau kamu ingin klaim asuransi properti berjalan lancar, pastikan kamu tidak melakukan kesalahan-kesalahan berikut!


1. Tidak Membaca Polis dengan Teliti ๐Ÿ“„

Ini adalah kesalahan paling umum.
Banyak pemegang polis hanya tahu rumahnya “diasuransikan,” tapi tidak tahu apa yang benar-benar ditanggung.

โžก๏ธ Contoh:
Kamu kira asuransi rumah mencakup banjir, padahal dalam polis hanya ada perlindungan kebakaran.

โœ… Cara Menghindari:

  • Baca seluruh isi polis sebelum tanda tangan.

  • Perhatikan bagian pengecualian (exclusions) dan perluasan jaminan (extensions).

  • Tanyakan langsung ke agen atau customer service jika ada istilah yang tidak kamu pahami.


2. Tidak Melaporkan Kerusakan Tepat Waktu โฐ

Setiap asuransi memiliki batas waktu pelaporan klaim, biasanya antara 3–7 hari setelah kejadian.
Kalau kamu menunda pelaporan, perusahaan bisa menolak klaim karena dianggap “tidak segera dilaporkan.”

โœ… Cara Menghindari:

  • Laporkan kerusakan sesegera mungkin ke pihak asuransi.

  • Simpan nomor klaim atau bukti pelaporan untuk referensi.

  • Kirim dokumentasi awal (foto, video, kronologi kejadian).


3. Kurang Bukti dan Dokumentasi ๐Ÿ“ธ

Klaim bisa ditolak kalau kamu tidak bisa menunjukkan bukti kuat atas kerusakan.
Asuransi memerlukan foto, laporan polisi (jika perlu), dan bukti kepemilikan properti untuk memverifikasi klaim.

โœ… Cara Menghindari:

  • Foto kondisi sebelum dan sesudah kejadian.

  • Simpan kwitansi pembelian perabot atau material penting.

  • Buat daftar isi rumah (home inventory list) untuk mempermudah proses klaim.


4. Polis Tidak Diperbarui Sesuai Nilai Properti ๐Ÿ’ฐ

Banyak orang lupa memperbarui polis padahal nilai bangunan atau isinya sudah naik.
Akibatnya, saat klaim, jumlah pertanggungan tidak cukup menutup kerugian aktual.

โœ… Cara Menghindari:

  • Lakukan review polis setiap tahun.

  • Update nilai bangunan dan isi rumah.

  • Tambahkan perluasan jaminan jika risiko di lingkungan berubah (misalnya jadi rawan banjir).


5. Mengabaikan Prosedur Klaim dari Asuransi ๐Ÿงพ

Setiap perusahaan punya proses dan dokumen klaim berbeda.
Kalau kamu tidak mengikuti prosedur, klaim bisa tertunda atau bahkan batal.

โœ… Cara Menghindari:

  • Minta panduan klaim resmi dari perusahaan asuransi.

  • Lengkapi semua dokumen sesuai daftar.

  • Simpan komunikasi dengan pihak asuransi sebagai bukti.


๐Ÿ’ก Kesimpulan

Klaim asuransi properti tidak sulit—asal kamu tahu aturannya.
Hindari kesalahan seperti lupa membaca polis, lambat melapor, atau tidak melengkapi dokumen.

Dengan langkah yang benar, kamu bisa mendapatkan ganti rugi cepat, lancar, dan sesuai harapan.
Karena pada akhirnya, tujuan asuransi adalah memberi rasa aman, bukan menambah stres setelah bencana.

Artikel Lainnya
Asuransi Rumah: Menguntungkankah?
ARTIKEL
Asuransi Rumah: Menguntungkankah?
7 Februari 2024
Mending Asuransi Mobil atau Nabung Sendiri? Jawaban Ini Bisa Selamatkan Dompet Kamu!
ARTIKEL
Mending Asuransi Mobil atau Nabung Sendiri? Jawaban Ini Bisa Selamatkan Dompet Kamu!
2 September 2025
Memahami Prinsip-prinsip Asuransi
ARTIKEL
Memahami Prinsip-prinsip Asuransi
22 Maret 2024
7 Tips Memilih Asuransi Kesehatan Karyawan di Tahun 2024
ARTIKEL
7 Tips Memilih Asuransi Kesehatan Karyawan di Tahun 2024
14 Agustus 2024
Kenali 7 Fakta Mengenai Asuransi Online yang Perlu Kamu Ketahui
ARTIKEL
Kenali 7 Fakta Mengenai Asuransi Online yang Perlu Kamu Ketahui
16 Januari 2024